Catatan Hari Ibu

"masakan ibu enak, aku sangat suka"

sebuah kata" yang amat sulit dan jarang di ucapkan kepada ibu kita,

kecuali jika masakan yang dibuat benar enak seperti ayam bakar, daging bakar dan makanan yang disukai lainya

padahal, sebuah ucapan se-sederhana tersebut sangat berarti bagi mereka.

apalagi setiap hari kita mengucapkan kalimat yang halus dan memuji apa yang beliau telah berikan.

itu sebuah tanda, bagimana kita membuat hati mereka bahagia.

percuma setiap tanggal 22 november mengucapkan "Selamat Hari Ibu" jika keseharianya kurang baik.

toh itu hanya sebuah formalitas, yang hanya disampaikan melalui social media.

kita perlu melakukan hal sekecil ini, tujuanya apa?

sebagai renungan ku, pengalaman pribadi ku.

ketika itu, beliau merasa tidak enak badan, lalu menyuruh ku untuk sedikit memijat bagian tubuh yang dirasa tidak enak...

disaat memijat beliau, aku sempat melamun dan membayangkan, bagaimana bila aku tak sempat menyentuhnya, melihatnya, berbicara dengan beliau...

dan di depan mataku, hanya terbujur tubuh kaku nan pucat.

aku tidak lagi bisa berbuat apapun.

betapa menyasalnya diriku ini.

dan.. itulah sedikit bagaimana kita membuat ibu kita marasa bahagia.

dan ingatlah.. hal kecil dapat menciptakan suatu hal yang besar..

buatlah mereka bahagia...